A Review Of jam tangan mewah

A Review Of jam tangan mewah

Blog Article

Harga jam tangan Richard Mille bisa mencapai miliaran rupiah, menjadikannya salah satu merek paling mahal di dunia. Jam tangan ini cocok bagi kolektor yang mencari kombinasi antara teknologi mutakhir dan eksklusivitas desain.

jam mewah biasanya menawarkan jam tangan dengan nilai yang jauh lebih tinggi, seringkali di luar jangkauan banyak orang. 

Perusahaan juga memperoleh berbagai macam penghargaan yang semakin menguatkan posisinya di pasar world wide.

Keunggulan dari Jaeger-LeCoultre adalah inovasinya dalam menciptakan jam tangan dengan fitur-fitur unik tanpa mengorbankan estetika desain.

Kesuksesan Piaget kemudian diteruskan oleh generasi selanjutnya, Gerald dan Valentin Piaget. Piaget meluncurkan beberapa product movements dengan ukuran sangat kecil, di antaranya yakni kaliber 9P dan kaliber 12P.

Desainnya yang berani dan element yang rumit menjadikan jam tangan ini ikonik. Pemakainya bisa merasakan pengalaman arsitektur Royal Oak dengan presisi dan stabilitas yang jauh lebih baik.

Jam tangan mewah sering kali diproduksi dalam jumlah terbatas, meningkatkan daya tariknya melalui rasa eksklusivitas dan kelangkaan. 

Kreativitas mereka telah menghasilkan basis penggemar yang menggemari product baru dan mengejar keunikan mereka dari masa lalu.

Giuseppe Panerai mulai membuat instrumen presisi dan peralatan teknis pada tahun 1860, di Swiss, untuk melayani kebutuhan militer Italia.

Nama Hublot berasal dari kata Perancis untuk “jendela kapal”. Ini karena jam pertama Hublot merupakan jam dengan bezel berbentuk bulat dengan baut yang tidak ditutupi, membuat situation jam terlihat mirip dengan jendela kapal.

Jam tangan Glycine memiliki nilai tambah berupa kemampuan melacak beberapa zona waktu dengan bezel dua arah dua arah yang unik.

Keunggulan: Desain klasik dengan sentuhan modern day, eksklusif more info terutama pada design edisi terbatas, dan teknologi mekanis inovatif dan eksklusif

ini termasuk jam tangan olahraga yang awalnya dibuat untuk pemain polo. Seri ini punya circumstance yang dapat diputar dan dibalik oleh penggunanya, fitur ini membantu para pemain polo saat pertandingan.

Yohan Blake merupakan atlet lari asal Jamaika, karena itu seperti bendera negaranya, jam tangan ini menampilkan warna kuning dan hijau. Seiring dengan hal tersebut Blake dan Richard Mille merilis desain kolaboratif yang dibuat khusus untuk sprinter pada tahun 2013.